Harvey Moeis dan Rekan Tahanan Kejari Jaksel Memanfaatkan Hak Pilihannya

Harvey Moeis, terdakwa yang sedang menjalani masa tahanan di Rutan Salemba cabang Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan, menggunakan hak suaranya dalam Pilkada DKI Jakarta. Proses pemungutan suara bagi para tersangka dan terdakwa di rutan tersebut dilakukan oleh petugas KPUD yang datang langsung.

Pakaian Serba Hitam dan Senyum Harvey Moeis

Dari pantauan reporter Tirto di lapangan, terlihat Harvey Moeis mengenakan pakaian serba hitam saat akan mencoblos surat suara. Ia tampak tersenyum saat menunjukkan surat suara yang akan dicoblosnya. Tak lama setelah itu, dia menunjukkan jari kelingkingnya yang sudah terkena tinta sebagai penanda bahwa hak suaranya sudah digunakan.

Proses Pencoblosan oleh Lima Tahanan

Kepala Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan, Haryoko Ari Prabowo, menjelaskan bahwa proses pemungutan suara hari ini dilakukan oleh lima tahanan. Namun, tidak ada nama Zarof Ricar karena identitasnya bukan berasal dari DKI Jakarta.

“Pada hari ini tercatat di kami ada lima tahanan yang melaksanakan hak pilihnya atas nama Achsanul Qosasih, Cecep, Harvey Moeis, Suparta, dan Hendry Li,” kata Haryoko di kantor Kejari Jaksel.

Pencoblosan yang Terbuka dan Transparan

Proses pencoblosan dilakukan dengan disaksikan oleh sejumlah saksi untuk memastikan bahwa proses berjalan secara jujur dan adil. Haryoko menyatakan, “Bisa dilihat semuanya bahwa kami melaksanakan pencoblosan ini diikuti oleh semua saksi yang hadir di sini, dari KPU hingga Pak RT, dan mudahan-mudahan kami berharap pemilu kali ini berjalan baik, lancar, dan aman.”

Harvey Moeis dan Partisipasi Politik dari Balik Jeruji

Partisipasi politik Harvey Moeis dalam Pilkada DKI Jakarta menunjukkan bahwa hak suara adalah hak yang harus dijunjung tinggi oleh setiap warga negara, termasuk mereka yang sedang menjalani masa tahanan. Meskipun berada di balik jeruji, Harvey Moeis tetap tidak ingin menyia-nyiakan haknya untuk ikut serta dalam menentukan masa depan Jakarta.

Proses Pemilu yang Demokratis dan Transparan

Proses pemungutan suara yang dilakukan di Rutan Salemba cabang Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan menunjukkan komitmen untuk menyelenggarakan pemilu yang demokratis dan transparan. Dengan melibatkan petugas KPUD dan disaksikan oleh sejumlah saksi, proses ini diharapkan dapat berjalan dengan lancar tanpa adanya kecurangan.

Kesimpulan

Partisipasi politik Harvey Moeis dalam Pilkada DKI Jakarta merupakan contoh nyata bahwa hak suara adalah hak yang harus dijunjung tinggi oleh setiap warga negara. Meskipun sedang berada di dalam rutan, Harvey Moeis tetap memilih untuk turut serta dalam menentukan pemimpin Jakarta. Proses pemungutan suara yang dilakukan dengan transparan dan diawasi oleh sejumlah saksi menunjukkan komitmen untuk menyelenggarakan pemilu yang jujur dan adil.